Site hosted by Angelfire.com: Build your free website today!

Apakah agan terkadang merasa jarang karena polo shirt yang kamu manfaatkan cepat belel? Atau warnanya pudar dan bahannya jadi melar? Mungkin ini kelanjutan cara menyikat dan mengemasi yang salah. Tentunya, perlu diperhatikan cara merawat polo shirt kesayanganmu agar tetap awet. Simak 11 tips bagaimana cara merawat polo shirt di bawah tersebut:

1. Tanpa Direndam Terlalu Lama

Usahakan untuk polo shirt yang baru pertama-tama dicuci gak direndam kian dari 30 menit, serta untuk polo shirt lelet tidak kian dari 1 jam. Tanpa pula rendam dalam air dengan deterjen berlebihan. Plus deterjen pekat dapat mengundang sablon saat polo shirt (apabila ada) cepat usang / terlepas.

2. Pisahkan Saat Pencucian

Pisahkan jual polo shirt secara pakaian lainnya, khususnya yang berwarna longgar seperti hitam, merah, biru, dll. Sesuatu ini keistimewaan mencegah seandainya warna terdaya tersebut terkerunyut tidak membuahkan pakaian lain kesayanganmu tersangkut dampaknya. Pisahkan juga jurang pakaian yang kotor dengan yang kurang kotor supaya kotoran tdk berpindah.

3. Jangan Disikat

Polo shirt biasanya berbahan cotton pique/lacoste yang punya tekstur tiras yang patut. Hindari menyikat polo shirt, karena bisa merusak tekstur kain. Hindari juga kucekan dan perasan yang memuaskan karena mampu merusak pori-pori baju.

4. Jemur Terbalik

Tahukah kamu bahwa sinar matahari berlebih dapat menyebabkan warna polo shirt memudar. Untuk mencegahnya jemur polo shirt pada posisi terjungkal. Bagian di dalam menghadap luar, dan potongan yang bersablon (jika ada) di dalam.

Polo-Shirt-CTN-Kmb-Merah.jpg

5. Jangan Digantung

Hindari menjemur dengan hanger pada bagian kerah polo shirt. Hal berikut dapat membuat kerah lembut lekas melar. Melarnya berikut akibat tdk kuat menahan beban air yang ada pada polo shirt jeblok ketika tatkala cuci. Hindari juga menuas polo shirt di tali/kawat jemuran, olehkarena itu kontur tali/kawat dapat pada mudah merisaukan tekstur lampit yang halus.

6. Hindari Pemutih

Hindari mencuci polo shirt menggunakan pemutih / detergen yang mengandung pemutih. Hal itu karena hasil kimia pemutih dapat mengakibatkan polo shirt lebih segera tipis dan kasar.

tujuh. Hindari Menyikat Dengan Perkakas Cuci

Sepatutnya cuci polo shirt sampeyan secara manual dengan tangan. Mencuci beserta mesin cuci dapat membuat polo shirt menjadi melar, dan pori-pori kain memerankan kasar. Hal ini tercipta karena saat berputar pakaian akan mendapatkan beban tarik-ulur dan himpitan dengan kain lain disekitarnya.

8. Setrika

Agar polo shirt kamu tahan lama, sepantasnya selalu setrika setelah dicuci-jemur. Pastikan menyetrika baju di keadaan luruh. Atur prestise panas setrika pada posisi sedang.

9. Segera basuh jika terkena noda

Polo-Shirt-Ungu-Terong.jpg

Apabila polo shirt kesayangan kau terkena retak, pertolongan pertama yang dapat dilakukan merupakan segera basuh pada bagian yang bernoda. Manfaatkan shampoo/detergen, oleskan pada bagian noda. Gosok dengan halus & bilas beserta air putih hingga retak menghilang.

10. Jangan Digunakan Tidur

Semoga polo shirt kamu abadi hindari menggunakannya untuk tidur. Mengapa? Soalnya polo shirt akan memerankan cepat kotor khususnya pada bagian ramah. Saat awak tidur, sadar atau bukan kamu akan berkeringat. Larutan keringat & kotoran serdak pada seprai akan menciptakan pakaianmu licik. Selain ini juga pressure pada pakaian akan membuatnya lekas terbuka.